15 Okt 2011

Perasaan itu tertunda. 060711

Sesekali ku ingin berteriak keras memanggil namamu disuatu tebing yang tinggi dan dengan perasaan lega agar beban ini tidak terasa berat. Berat untuk memikul pikiran yang kadang selalu teringat hanya namamu dan berat untuk selalu berharap. Entah kejadian apa ini dan kapan akan berakhir. Suatu keinginan yang tulus agar perasaan itu terwujud tapi entah apa yang selalu menghalangi. Kadang aku selalu meminta maaf kepada perasaan dan hati aku sendiri karena jiwa ini tidak bisa untuk mengerti dan memahami. Kadang kala aku menjauh bila waktu itu tidak bersahabat dan kadang kala aku seolah-olah tidak mendapatkan tempat untuk bisa singgah dihatimu. Tanpa mata aku ingin kamu melihat aku dengan tulus dan tanpa mata aku ingin kamu melihat aku dengan hatimu. Inilah perasaan yang tertunda atau bahkan mungkin tertunda sampai waktu yang indah itu tidak bisa aku temukan.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar